Alzheimer merupakan gangguan neurodegeneratif yang menyebabkan kerusakan sel otak sehingga mengakibatkan kemampuan kognitif yang menurun seperti ingatan, berpikir, dan berperilaku. Penyebab penyakit Alzheimer belum dapat diketahui sepenuhnya, tetapi faktor yang berkontribusi dalam penyakit Alzheimer antara lain:
Perubahan atau mutasi pada gen tertentu dapat memperbesar kemungkinan seseorang mengalami Alzheimer
Risiko Alzheimer tetap meningkat seiring dengan bertambahnya umur.
Kebiasaan sehari-hari dan pola hidup, seperti pola makan dan tingkat aktivitas fisik, turut berpengaruh terhadap risiko.
Penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, serta gangguan jantung dapat menjadi faktor pemicu.
Luka atau benturan pada kepala dapat meningkatkan potensi terjadinya Alzheimer.
Untuk mengurangi risiko terjadinya Alzheimer, teman Astrini dapat melakukan beberapa tips berikut.
Berat badan berlebih atau obesitas dapat meningkatkan risiko Alzheimer. Melakukan olahraga secara teratur dapat mencegah Alzheimer karena dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan menjaga kesehatan jantung. Selain itu, olahraga dapat membantu mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur. Aktivitas fisik dianjurkan dilakukan minimal 30 menit sehari selama 5 kali seminggu. Salah satu aktivitas fisik yang dapat dilakukan seperti rutin untuk berjalan kaki setiap pagi atau melakukan olahraga ringan.
Makanan yang kaya akan omega-3 seperti ikan dan antioksidan seperti sayur dan buah dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan.
Berinteraksi dengan orang lain dapat menjaga kesehatan otak. Orang yang aktif secara sosial cenderung memiliki risiko demensia yang lebih rendah. Tetap terhubung dengan orang lain membantu menjaga kesehatan mental dan emosional.
Tidur cukup dan berkualitas sangat penting untuk kesehatan otak. Usahakan tidur selama 7–8 jam setiap malam. Saat tidur, tubuh membersihkan zat-zat berbahaya dari otak dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko penyakit otak, termasuk Alzheimer.
Melatih otak dengan aktivitas dapat membantu membangun kekuatan otak untuk menghadapi penuaan. Teman Astrini dapat mencoba bermain alat musik, mempelajari keterampilan baru, bermain game atau permainan strategi, atau menulis jurnal. Aktivitas-aktivitas ini bisa menjaga otak tetap tajam meski usia bertambah. Membaca, belajar hal baru, atau bermain teka-teki bisa membantu menjaga koneksi antar sel otak.
Pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol penting karena faktor-faktor ini berkontribusi terhadap kesehatan otak.
Penerapan gaya hidup sehat bisa menjadi langkah pencegahan Alzheimer sejak dini. Mulailah dari hal-hal kecil seperti makan makanan bergizi, berolahraga, dan cukup tidur. Menjaga kesehatan otak adalah investasi jangka panjang yang penting bagi kualitas hidup di usia lanjut.
Jangan lupa cek kesehatanmu secara rutin dan konsultasikan gejala Alzheimer dengan Dokter Spesialis Saraf #diAstriniaja dengan jadwal praktik:
Pendaftaran dapat langsung dilakukan melalui nomor kami di 0851-4124-4848 atau klik link berikut: https://wa.me/6285141244848.
Referensi: